Senin, Agustus 03, 2009

Berbagi




Berbagi sebuah kata kerja dengan makna yang berbeda bila kita mau memaknai secara mendalam. Bagi sebagian orang berbagi bisa menjadi kata negatif, bila tidak ada batas di dalamnya. Sementara itu berbagi bisa menjadi sebuah hal yang positif bila ada sebuah batasan di dalamnya.

Banyak orang yang membangun persahabatan menjadi kecewa ketika kita masuk lebih dalam pada zona privacy orang tersebut. Alih-alih ingin berbagi segala hal kita malah dikecewakan oleh sifat asli dan tingkah lakunya. Kalau sudah begini apa yang salah dari diri kita?

Pada dasarnya kita kurang menyadari bahwa masuk terlalu dalam ke kehidupan orang lain adalah sebuah tindakan yang salah. Memang itu akan mendekatkan diri kita kepada mereka, namun bila kita terlalu dekat maka hasilnya akan tidak sangat baik.

Mengapa tidak baik? Karena ada kata terlalu di dalamnya. Makna terlalu bisa menjadi sebuah bumerang bagi seseorang yang membina persahabatan dan pertemanan. Berapa banyak orang berkelahi karena mereka terlalu dekat dari sebelumnya, atau berapa banyak kesalahan yang dilakukan oleh kita untuk sahabat kita hanya karena kita ingin membantu mereka menyelesaikan masalah mereka. Padahal mereka tidak membutuhkan pertolongan kita menyelesaikan masalahnya.

Inilah efek terlalu yang mungkin tidak kita perkirakan jadinya di kemudian hari. Sebagai teman atau sahabat kita ingin mengetahui tentang mereka dan kehidupan mereka, padahal ada kalanya mereka ingin sendiri menyelesaikan semua beban dan masalah yang ada pada diri mereka. Mereka butuh ruang untuk bisa lebih memahami diri mereka sendiri dan mereka butuh sebuah pembelajaran untuk bisa berdiri di atas kaki mereka sendiri.

Ingat kita memang sahabat, kita memang teman tapi kita bukan pemilik jalan hidup mereka. Sebab mereka adalah penentu kehidupan mereka sendiri bukan kita atau orang lain.

Salam Inspirasi


Irawan Senda

0 komentar:

Posting Komentar